Pohon kamboja, khususnya kamboja berbunga putih (Plumeira alba), masih dipandang sebelah mata. Sebab, kebanyakan tanaman ini tumbuh di kuburan. Tidak jarang, orang menyebutnya sebagai bunga kuburan. Bunganya yang telah dikeringkan, lantas ditumbuk halus, banyak dipakai sebagai bahan baku wewangian, kosmetik, industri kerajinan dupa, spa, serta teh herbal.
Untuk harga perkilo, kami tidak mematok harga paten dikarenakan harga yang tidak stabil dan berubah sewaktu-waktu. Jika anda berminat, silahkan hubungi kami atau jika anda ada di Banjarmasin, bisa datang langsung ke tempat kami.
Jurus ampuh terbaik meraup RATUSAN SAMPAI RIBUAN dollar per hari!
Kini Sudah saatnya anda berhasil meraih kebebasan finansial Anda dg strategi se-simple ini
Ayoo..Buktikan kedahsyatan jurus ampuh ini! Raih Kebebasan finansial Anda sekarang juga!
Dapatkan full Suport dari kami
Ada banyak hotel dengan bentuk dan arsitektur yang unik, seperti hotel yang satu ini. Hotel mewah ini dibuat dengan badan bekas pesawat Boeing 727 tahun 1965. Anda akan merasakan sensasi yang berbeda saat menginap di sana.
Hotel Pesawat ini terletak di Taman Nasional Manuel Antonio, Costa Rica. Jika dilihat dari luar, hotel ini terlihat seperti pesawat yang jatuh ke tengah hutan. Wow!
Letaknya berada di taman nasional yang memudahkan Anda untuk menghirup udara segar. Hutan-hutan hijau akan terlihat di sekeliling Anda. Dari atas balkonnya, Anda juga bisa melihat lautan yang biru menawan.
Uniknya, interior di dalam pesawat menggunakan furnitur ukiran kayu jati dari Jawa, Indonesia. Hal inilah yang menjadikan suasana di dalam hotel tampak mewah dan nyaman. Anda akan betah bersantai berlama-lama di dalam kabin pesawatnya.
Hotel ini hanya memiliki dua kamar, tapi masing-masing kamar memiliki fasilitas yang mewah. Ada televisi layar datar, dapur kecil, dan juga balkon dengan pemandangan langsung ke lautan!
Taman Nasional Manuel Antonio terkenal dengan habitat monyet Capuchin. Dari balkon Anda bisa melihat monyet-monyet lucu ini berkeliaran. Lucu!
Untuk bisa menginap di sini, Anda harus merogoh kocek mulai dari US$ 350 sampai US$ 750 (sekitar Rp 3,3 juta sampai Rp 7 juta) per malam, tergantung musim. Namun, harganya sebanding dengan rileksasi yang akan Anda dapatkan di hotel dengan ketinggian 50 meter ini.
Saat senja, pemandangan sunset di dekat pantainya dapat terlihat jelas. Cahaya emasnya menyelimuti langit seolah sajian penutup hari yang sempurna. Apakah anda tertarik menginap di hotel pesawat ini? [sumber]
