BAB
IPENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Dalam era globalisasi dewasa ini ditandai oleh adanya kemajuan teknologi dan selain itu banyak perusahaan pesaing yang bermunculan dengan menawarkan jenis produk yang berkualitas dengan harga yang bersaing. Oleh karena itu perusahaan perlu lebih profesional dalam mengelola unit usaha.
Persaingan yang ketat menyebabkan perusahaan sulit untuk meningkatkan jumlah pelanggan. Di pasar yang sudah ada, terlalu banyak produk dengan berbagai keunggulan serta nilai lebih yang ditawarkan oleh para pesaing, sehingga sulit bagi perusahaan untuk merebut pangsa pasar pesaing. Di sisi lain, untuk memasuki pasar baru memerlukan biaya cukup besar. Hal ini menunjukkan bahwa biaya yang dibutuhkan untuk mendapatkan pelanggan baru 6 kali lebih besar dari biaya untuk mempertahankan pelanggan. (Hasan, 2008 : 78)
Pemasar pada umumnya menginginkan bahwa pelanggan yang diciptakannya dapat dipertahankan selamanya. Ini bukan tugas yang mudah mengingat perubahan-perubahan dapat terjadi setiap saat, baik perubahan pada diri pelanggan, seperti selera maupun aspek-aspek psikologis serta perubahan kondisi lingkungan yang mempengaruhi aspek-aspek psikologis, sosial dan kultural pelanggan. Perubahan lingkungan ekonomi yang berdampak pada proses keputusan beli pelanggan. Daya beli konsumen yang menurun tajam telah mengondisikan konsumen pada situasi yang lebih terbatas menyangkut pilihan produk yang diinginkannya. Meskipun pemasar sudah memiliki segmen pelanggan yang dianggap loyal, namun tekanan-tekanan persaingan yang gencar sengaja diarahkan untuk mengubah loyalitas pelanggan.
Masalah loyalitas pelanggan sangatlah penting untuk diperhatikan oleh perusahaan dalam pemasaran. Demikian halnya dengan PT. Sinar Bintang Selatan yakni sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pabrik biskuit merek Marie. Salah satu cara yang dilakukan oleh perusahaan dalam mempertahankan pelanggan adalah memperhatikan loyalitas pelanggan.
Loyalitas pelanggan adalah komitmen pelanggan bertahan secara mendalam untuk berlangganan kembali atau melakukan pembelian ulang produk jasa terpilih secara konsisten di masa yang akan datang, meskipun pengaruh situasi dan usaha-usaha pemasaran mempunyai potensi untuk menyebabkan perubahan perilaku. (Hurriyati, 2005 : 130)
Berdasarkan uraian mengenai pentingnya loyalitas pelanggan maka hal ini diteliti mengenai produk biskuit yang diproduksi oleh perusahaan PT. Sinar Bintang Selatan di Makassar, mengingat bahwa semakin banyak jenis ragam merek dan rasa biskuit, sehingga dituntut adanya loyalitas pelanggan terhadap keputusan dalam pembelian produk biskuit merek Marie.
Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan maka penulis memilih judul skripsi ini sebagai berikut : Analisis Loyalitas Pelanggan Terhadap Keputusan Pembelian Pada PT. Sinar Bintang Selatan di Makassar.